Warga Kota Blitar terus berupaya melestarikan agenda peringatan Hari Lahirnya Pancasila setiap tahun pada tanggal 1 Juni. Acara peringatan itu sering disebut Grebeg Pancasila. Seperti tahun-tahun sebelumnya, setiap malam menjelang tanggal 1 Juni pemerintah Kota Blitar beserta segenap warganya menggelar kirap benda-benda pusaka dari rumah kediaman Bung Karno, Dalem Gebang ( istana gebang ), menuju kantor Walikota Blitar. Berikutnya akan digelar Malam Renungan lahirnya Pancasila setelah serah terima benda-benda pusaka dengan ceremonial penuh hikmat diiringi alunan gamelan. Dan keesokan harinya, tepat tanggal 1 Juni akan digelar kirab tumpeng Pancasila dari aloon-aloon Kota Blitar menuju Makam Bung Karno.
Iring-iringan yang menyertai benda-benda pusaka terdiri dari para pelajar dan perwakilan kelurahan-kelurahan dengan berbagai aksesoris tradisional. Barisan paling depan adalah pasukan merah putih, disusul bapak-bapak pembawa benda pusaka, kemudian marching band dan diikuti barisan para pelajar dan warga kelurahan dengan berbagai lampu lampion dan miniatur burung garuda serta atraksi seni musik lokal yang didominasi kendang jimbe.Seluruh jalan yang akan dilalui iringan-iringan tersebut, sengaja dipadamkan lampunya, sehingga lampu-lampu lampion dari seluruh peserta kirab benda pusaka terlihat indah. Sementara warga Blitar sangat antusias melihat secara dekat, mereka berbondong-bondong dan berdiri di trotoar disepanjang jalan Sudirman- Jalan Merdeka.
Dengan kegiatan tersebut diharapkan mampu menggugah semangat persatuan dan kesatuan bangsa terus menerus dan berkesinambungan sebagaimana nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila.
Foto by Reza Blitarian
